PUNCA.CO – Menyambut arus mudik Lebaran 2025, PT Hutama Karya (Persero) selaku pengelola Tol Sigli-Banda Aceh (Sibanceh) membuka jalur fungsional di Seksi 1 tol tersebut mulai 24 Maret hingga 10 April 2025.
Branch Manager Ruas Tol Sibanceh, Totok Masyadi, menyebutkan jalur fungsional ini akan diuji coba lebih dulu selama tiga hari, mulai 20 hingga 23 Maret 2025, pukul 08.00 hingga 11.00 WIB.
“Uji coba ini penting untuk evaluasi sebelum jalur fungsional dibuka penuh saat arus mudik nanti,” kata Totok, Kamis (20/3/2025).
Totok menambahkan, selama masa uji coba dan operasional jalur fungsional, pengguna jalan tidak akan dikenakan tarif di Seksi 1. Namun, transaksi tetap dilakukan menggunakan kartu tol elektronik di Gerbang Tol Padang Tiji.
Selain itu, guna mendukung kenyamanan pemudik, dua rest area baru di KM 37A dan KM 37B ruas Indrapuri-Jantho juga akan beroperasi. Rest area tersebut dilengkapi dengan fasilitas masjid, toilet, pos keamanan, serta SPBU modular.
“Gerai UMKM di rest area ini kemungkinan baru beroperasi setelah Lebaran,” tambahnya.
Sementara itu, ruas tol lain dari Seksi 2 Seulimum hingga Seksi 6 Baitussalam akan tetap beroperasi dengan tarif normal tanpa program diskon.
Hingga saat ini, Totok menyebut belum ada lonjakan signifikan pada lalu lintas di Tol Sibanceh. Namun, pihaknya memprediksi peningkatan arus akan terjadi mulai 24 Maret, dengan puncaknya pada 29 Maret.
“Volume kendaraan saat puncak diperkirakan mencapai 9 ribu unit, atau sekitar 78 persen lebih tinggi dari lalu lintas normal,” jelasnya.
Totok mengimbau para pemudik untuk tetap mematuhi aturan berkendara di jalan tol. Kecepatan maksimal di jalur utama adalah 100 km/jam, sedangkan di jalur fungsional dibatasi hingga 60 km/jam.
“Jangan lupa memastikan saldo kartu tol mencukupi agar tidak terjadi antrean panjang di gerbang tol,” pungkas Totok.
