PUNCA.CO – Dewan Perwakilan Rakyat Aceh (DPRA) menerima Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Gubernur Aceh Tahun Anggaran 2024 dan laporan kegiatan Reses I pimpinan dan anggota DPRA Tahun 2025.
Rapat dibuka langsung oleh Ketua DPRA, Zulfadhli, Selasa (15/4/2025).
Zulfadhli menyampaikan bahwa rapat ini dilakukan berdasarkan keputusan Badan Musyawarah DPRA tanggal 8 April 2025 dan sesuai dengan Peraturan Pemerintah Nomor 13 Tahun 2019 tentang Laporan dan Evaluasi Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah.
Dokumen LKPJ sendiri telah diterima secara resmi oleh DPRA sejak 25 Maret 2025.
Untuk mengevaluasi isi laporan tersebut, DPRA membentuk Panitia Khusus (Pansus) yang akan membahas dan menyusun rekomendasi terhadap LKPJ Gubernur.
Zulfadhli mengatakan lembaga legislatif segera akan melakukan pembahasan lebih lanjut terhadap LKPJ Gubernur Aceh 2024. Ia meminta agar Panitia Khusus secepatnya menyusun rekomendasi terhadap isi laporan ini.
Ia menegaskan agar Pansus segera memilih pimpinan dan menyusun rekomendasi paling lambat 30 hari setelah LKPJ diterima.
“Kepada anggota Pansus yang telah ditetapkan, kami mengharapkan agar dapat segera memilih pimpinan dan mempercepat penyusunan rekomendasi paling lambat 30 hari setelah LKPJ diterima,” kata Zulfadhli.
Adapun anggota Pansus LKPJ dari masing-masing fraksi yakni:
Fraksi Partai Aceh: Tgk. H. Anwar Ramli, H. Hendri Muliana, Tgk. H. Muharuddin, Hj. Aisyah Ismail (Kak Iin), dan Nazaruddin.
Fraksi Partai NasDem: Martini dan M. Hatta Bulkaini.
Fraksi Partai Golkar: Muhammad Rizky, Khalid, Dr. Ansari Muhammad, dan Iskandar Ali.
Fraksi PKB: Munawar AR (Ngoh Wan) dan Musdi Fauzi.
Fraksi Partai Demokrat: Edi Kamal dan Nora Idah Nita.
Fraksi Gerindra–PKS: Edy Asaruddin dan Hiya Ulumuddin.
Fraksi PPP–PAS Aceh: Ilmiza Sa’aduddin Djamal dan Tgk. Rasyidin (Waled Nura).
Dalam rapat itu, DPRA juga menyerahkan rekapitulasi aspirasi masyarakat hasil kegiatan Reses I tahun 2025 kepada Pemerintah Aceh.
Kegiatan reses yang berlangsung dari 24 Februari hingga 5 Maret 2025 ini bertujuan untuk menjaring masukan dan kebutuhan masyarakat dari setiap daerah pemilihan.
Ketua DPRA mengajak seluruh pihak untuk terus bekerja sama dalam membangun Aceh ke arah yang lebih baik.
“Kita harus sama-sama membangun Aceh,” tuturnya.
