PUNCA.CO – Gagasan untuk membentuk Satuan Tugas (Satgas) khusus dalam mengawasi penyaluran dan pembangunan rumah layak huni bagi kaum dhuafa oleh Gubernur Aceh, Muzakir Manaf mendapat sambutan positif dari berbagai pihak. Salah satunya datang dari Yayasan Halimon Al Asyi, yang dikenal aktif dalam kegiatan sosial dan kemanusiaan di Aceh.
Ketua Yayasan Halimon Al Asyi, Anjar Aulia, menilai gagasan Mualem terkait pembentukan satgas adalah langkah tepat untuk memastikan bahwa bantuan rumah layak huni benar-benar tepat sasaran.
“Berdasarkan pemantauan kami di lapangan, banyak ditemukan rumah bantuan yang tidak sesuai peruntukannya, bahkan bermasalah dalam proses pembangunannya,” ujar Anjar, Selasa (29/7/2025).
Baca juga: Banyak Bantuan Rumah Layak Huni Tidak Tepat Sasaran, Mualem Geram dan Bakal Bentuk Satgas Khusus
“Sayangnya, ketika terjadi persoalan, yang disalahkan adalah pemerintah Aceh, sementara kaum dhuafa menjadi korban dari ketidakprofesionalan sejumlah oknum,” tambahnya.
Untuk mengantisipasi hal tersebut, Yayasan Halimon Al Asyi menyebutkan bahwa pihaknya siap menjadi mitra strategis pemerintah Aceh dalam proses pengawasan program rumah layak huni. Pihaknya mengungkapkan bahwa memiliki kapasitas, jaringan, dan pengalaman di lapangan yang dapat mendukung efektivitas program tersebut.
Wanita yang disapa Dek Ti tersebut dikenal aktif membina pasukan Inong Balee, kelompok perempuan yang bergerak di bidang pemberdayaan sosial dan ekonomi masyarakat. Oleh karena itu, pihaknya optimis mampu menjalankan tugas tersebut secara profesional dan berorientasi pada kepentingan rakyat.
“Ini adalah tugas mulia, dan kami siap mendukung pemerintah Aceh mewujudkannya,” ujarnya.
Menutup keterangannya kepada media, Yayasan Halimon Al Asyi berharap langkah kolaboratif antara pemerintah dan masyarakat sipil mampu mempercepat pemerataan kesejahteraan di Aceh, khususnya bagi masyarakat miskin dan rentan.
