Home Politik Presiden PKS Diminta Tegas Sikapi Persoalan Dugaan Pemindahan Suara Partai di Banda Aceh
Politik

Presiden PKS Diminta Tegas Sikapi Persoalan Dugaan Pemindahan Suara Partai di Banda Aceh

Share
Presiden PKS Diminta Tegas Sikapi Persoalan Dugaan Pemindahan Suara Partai di Banda Aceh
Helmi Abu Bakar (Tokoh masyarakat Aceh Selatan), ALMUZZAMMIL YUSUF (Presiden PKS), dan Ghufran Zainal Abidin (Anggota DPR-RI Dapil 1 Aceh dari Partai PKS). | Dok. untuk PUNCA.CO, Instagram/@relawan_ghufran, dan Instagram/@almuzammil.yusuf
Share

PUNCA.CO – Persoalan dugaan pemindahan suara Partai PKS kepada Caleg DPR-RI Dapil 1 Aceh, Ghufran Zainal Abidin, kini menimbulkan gelombang kekecewaan di tengah masyarakat. Peristiwa yang terungkap dalam sidang Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP) di Kantor KIP Aceh (18/8), dinilai telah mencederai hak pemilih sekaligus merusak citra PKS sebagai partai yang selama ini dikenal religius, bersih, dan dekat dengan rakyat.

Dalam persidangan, seorang saksi mengaku diminta oleh pihak teradu untuk memindahkan suara Partai PKS agar dipindahkan ke Ghufran. Pengakuan tersebut sontak memicu kritik, salah satunya datang dari tokoh masyarakat Aceh Selatan, Helmi Abu Bakar. Ia menilai kabar tersebut sangat mengecewakan, terutama bagi pemilih yang telah menaruh kepercayaan penuh kepada PKS pada Pemilu lalu.

Baca juga: Warga Baitussalam Serahkan Maling Kambing ke Polsek

“Kita pemilih PKS kecewa, dan merasa seolah pilihan suara kami tidak dihargai saat mendengar kabar tersebut di media,” ujar Helmi, Jumat (22/8/2025).

Helmi menambahkan, persoalan yang mencuat di Banda Aceh tersebut bisa menjadi persoalan besar bagi elektabilitas partai kedepannya. Ia menduga praktik serupa tidak menutup kemungkinan juga terjadi di daerah lain, termasuk wilayah Barat Selatan. Menurutnya, jika benar ada pengalihan suara secara sistematis, maka hal itu merupakan bentuk pengkhianatan terhadap amanah rakyat terkhusus pemilih PKS.

“Presiden PKS seharusnya segera mengambil langkah guna mengembalikan kepercayaan pemilih di Aceh agar kekecewaan ini tidak berlanjut,” tegasnya.

Baca juga: Sekda Aceh Tinjau Pembangunan Gedung Utama MTQ Provinsi di Pijay : Progres Capai 91 Persen

Helmi juga mengingatkan bahwa kasus ini berpotensi berdampak luas pada posisi PKS di Aceh menjelang Pemilu dan Pilkada mendatang. Jika tidak ditangani dengan cepat dan tegas, kekecewaan publik bisa berubah menjadi penurunan dukungan politik terhadap PKS.

“Jika Presiden PKS tidak segera bersikap, maka masyarakat akan semakin meragukan integritas partai. Ini bukan hanya soal Ghufran, tapi soal masa depan PKS di Aceh,” pungkasnya.

Kasus dugaan pemindahan suara tersebut kini menjadi perhatian publik. Warga berharap adanya sikap jelas dari elite PKS di pusat terhadap persoalan tersebut agar suara pemilih tetap dihormati dan kepercayaan masyarakat tidak semakin luntur.

Share
Tulisan Terkait

Terbukti Ada Pemindahan Suara Partai, Sayed Mustafa Desak Presiden PKS Pecat Ghufran

PUNCA.CO – Putusan Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP) RI kembali mengguncang publik...

Akibat Kekecewaan, Presiden PKS Didesak Pecat Ghufran oleh Tokoh Masyarakat Abdya

PUNCA.CO – Dugaan pemindahan suara Partai Keadilan Sejahtera (PKS) kepada anggota DPR...

Pemecatan Ghufran Dinilai Jadi Langkah Tepat Selamatkan Elektabilitas PKS di Aceh

PUNCA.CO – Pengamat politik Aceh, Mujiburahman, S.I.P, M.H mendorong agar kader politik...

Nama Gufran Disebut dalam Sidang DKPP, Diduga Ada Pemindahan Suara PKS untuknya

PUNCA.CO – Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP) menggelar sidang pemeriksaan terhadap dugaan...