PUNCA.CO – Dinas Perhubungan (Dishub) Aceh mencatat sebanyak 828 masyarakat pulang kampung secara gratis melalui program yang digagas pemerintah Aceh dan didukung oleh sektor perbankan, BUMN, BUMD, serta pihak swasta.
Para pemudik telah memanfaatkan sebanyak 92 unit kendaraan, terdiri dari bus dan hiace campuran yang dikerahkan ke 16 rute tujuan di berbagai wilayah Aceh.
Kepala Dishub Aceh, Teuku Faisal menyampaikan bahwa layanan mudik gratis ini memberikan kontribusi signifikan terhadap tingginya pergerakan pemudik di Aceh selama masa libur Idul Fitri 1446 H.
“Selain itu, program ini juga mampu meringankan beban ekonomi masyarakat dan berdampak dalam mengendalikan inflasi daerah,” katanya kepada media ini, Kamis (10/4/2025).
Sedangkan secara keseluruhan, pada arus pergerakan mudik tahun ini menunjukkan peningkatan jumlah sebanyak 198.850. Jumlah ini meningkat 1,08 persen dibanding tahun 2024 sejumlah 196.716 orang.
“Arus pergerakan ini terus menunjukkan peningkatan saban tahunnya pasca
pandemi Covid-19,” sebutnya.
Ia menyampaikan, moda transportasi darat masih menjadi pilihan utama, dengan total 92.903 penumpang.
Sedangkan moda laut dan penyeberangan mencatat 65.853 penumpang, sedikit menurun dibanding tahun lalu. Moda udara juga mengalami penurunan tipis menjadi 40.094 penumpang dari 40.257 orang di 2024.
“Begitu juga penerbangan internasional di Bandara SIM Aceh Besar terpantau cukup tinggi dengan total 5.303 penumpang,” sebutny.
Sementara untuk lintasan Ulee Lheue – Balohan justru mengalami peningkatan sebesar 1,3 persen, yakni dari 55.650 menjadi 56.396 penumpang.
“Hal ini juga dampak digitalisasi layanan tiket online sehingga mampu pendongkrak mobilitas wisatawan ke Sabang karena sudah tidak perlu mengantri berjam-jam di pelabuhan,“ terangnya.
Selama masa mudik dan liburan Lebaran,
PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) Cabang Banda Aceh dan PT Sakti Inti Makmur (SIM) mengoperasikan 7 armada kapal ferry dengan keberangkatan mencapai 20 trip PP (pulang – pergi) perhari.
Rekor keberangkatan kapal terbanyak terjadi pada hari Kamis, 3 April 2025 yang mencapai 23 trip sehari, kapal cepat 9 trip dan kapal ferry roro 14 trip.










