PUNCA.CO – Hari kedua pencarian, Muhammad Hanifa (17), remaja asal Batee Linteung, Kecamatan Simpang Tiga, Kabupaten Aceh Besar, yang dilaporkan hanyut di Sungai Krueng Aceh, Desa Lamsiteh, Kecamatan Kuta Malaka, belum berhasil ditemukan.
Kejadian nahas itu bermula pada Rabu (15/1/2025) sekitar pukul 14.20 WIB, saat Hanifa bersama tujuh rekannya sedang berburu babi hutan di sekitar aliran sungai. Korban diketahui terbawa arus setelah menyeberangi sungai, diduga karena tidak bisa berenang.
Menurut Kepala Pelaksana BPBD Aceh Besar, Ridwan Jamil tim gabungan yang terdiri dari BPBD, SAR, dan masyarakat terus berupaya maksimal dalam pencarian.
Operasi dimulai sejak kemarin dengan penyisiran menggunakan perahu karet hingga Jembatan Aneuk Galong, serta pencarian di sepanjang tanggul sungai.
“Kami juga menggunakan alat Aqua Eye untuk mendeteksi keberadaan korban di bawah permukaan air. Sayangnya, hingga pukul 18.00 WIB, belum ada hasil yang ditemukan,” jelas Ridwan Jamil, Kamis (16/1/2025).
Di lokasi kejadian, BPBD Aceh Besar telah mendirikan posko untuk memudahkan koordinasi. Keluarga korban juga tetap berada di lokasi, memanjatkan doa agar Hanifa segera ditemukan.
“Pencarian hari ini kami hentikan sementara mengingat kondisi waktu dan cuaca, tetapi akan kembali dilanjutkan esok hari,” tambahnya.