Home Hukum Hasto Kristiyanto Jalani Sidang Putusan Hari Ini, Disebut Kehormatan Menapaki Jejak Soekarno
Hukum

Hasto Kristiyanto Jalani Sidang Putusan Hari Ini, Disebut Kehormatan Menapaki Jejak Soekarno

Vonis Hasto Kristiyanto Diumumkan Hari Ini, PDIP Sebut Ada Intervensi Politik dan Siapkan Narasi Perlawanan

Share
Hasto Kristiyanto Jalani Sidang Putusan Hari Ini, Disebut Kehormatan Menapaki Jejak Soekarno
Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan (PDIP) Hasto Kristiyanto saat mengenakan seragam tahanan KPK. | Dok. Inilah.com/Rizki
Share

PUNCA.CO – Sekretaris Jenderal (Sekjen) PDI Perjuangan, Hasto Kristiyanto, dijadwalkan menghadapi sidang putusan di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) Jakarta, Jumat (25/7/2025). Agenda pembacaan vonis tersebut akan digelar usai salat Jumat dini hari.

Hasto menjadi terdakwa dalam kasus dugaan suap terkait pergantian antarwaktu (PAW) anggota DPR RI serta dugaan perintangan penyidikan. Sidang putusan digelar setelah pekan lalu Hasto menyampaikan duplik atau tanggapan akhir atas tuntutan jaksa Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

Menanggapi proses hukum tersebut, dilansir Suara.com, politisi PDIP M Guntur Romli menilai jika Hasto dijatuhi vonis bersalah, maka itu merupakan bentuk intervensi politik yang mengabaikan keadilan.

“Kalau dipaksakan divonis bersalah, maka kami memandang pertimbangannya bukan lagi hukum, tapi pesanan dan intervensi politik,” ujar Guntur, Jumat (25/7/2025).

Ia menegaskan, PDIP sejak awal meyakini kasus yang menjerat Hasto penuh dengan rekayasa dan upaya kriminalisasi terhadap lawan politik.

Baca juga: Kejuaraan Badminton Kapolda Cup 2025 Resmi Di Mulai

“Yang semakin menguatkan keyakinan kami sejak awal kasus ini penuh rekayasa, politisasi, kriminalisasi, dan Hasto adalah tahanan politik,” katanya.

Guntur bahkan menyebut bahwa PDIP telah menyiapkan narasi perlawanan jika Hasto harus dijebloskan ke penjara. Baginya, situasi itu justru menjadi kehormatan tersendiri bagi Hasto karena dianggap menapaki jejak Presiden pertama RI, Soekarno.

“Jika dipaksa dijebloskan ke penjara, bagi Saudara Sekjen, itu suatu kehormatan menapak-tilas jejak Bung Karno. Bahwa segala risiko perjuangan harus dihadapi,” ucap Guntur.

“Karena penjara hanyalah tahanan buat fisik, namun ide dan pikiran bisa bebas terbang ke mana pun.” tambahnya.

Guntur juga mengutip pesan Bung Karno yang menurutnya relevan dengan situasi yang dihadapi PDIP saat ini.

“Model perjuangan seperti ini yang disebut ‘lebih sulit’ oleh Bung Karno melalui kata-kata beliau yang terkenal: ‘Perjuanganku lebih mudah karena mengusir penjajah, tapi perjuanganmu akan lebih sulit karena melawan bangsamu sendiri’,” ungkapnya.

Mengakhiri pernyataannya tersebut, Guntur ikut menyuarakan keyakinan bahwa akan ada saat dimana keadilan akan di tegakkan.

“Satyam Eva Jayate. Kebenaran Pasti Menang. Keadilan akan Menemukan Jalannya Sendiri,” tandasnya.

Share
Tulisan Terkait

Kantor Keuchik Cot Ba’u Digeledah, Kejari Sabang Sita Sejumlah Dokumen Penting

PUNCA.CO – Tim Penyidik Kejaksaan Negeri (Kejari) Sabang melakukan penggeledahan di kantor...

Catatan Era Prabowo; Amnesti untuk Koruptor

PUNCA.CO – Keputusan Presiden Prabowo Subianto memberikan amnesti dan abolisi kepada dua...

Tok, Hasto Kristiyanto Divonis 3,5 Tahun Penjara

PUNCA.CO – Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan, Hasto Kristiyanto, dijatuhi vonis pidana 3...

Ketua Projo Aceh kritik Freming isu Kenaikan PPN oleh PDIP

PUNCA.CO – Ketua Projo Aceh, Taufik Muhammad mengkritik keras langkah politik Partai...