Home Ekonomi Fraksi Demokrat Soroti Pengangguran Terbuka dalam Rapat Paripurna DPRA
Ekonomi

Fraksi Demokrat Soroti Pengangguran Terbuka dalam Rapat Paripurna DPRA

Fraksi Demokrat Tekankan Pentingnya Pendidikan dan Pelatihan Kerja

Share
Fraksi Demokrat Soroti Pengangguran Terbuka dalam Rapat Paripurna DPRA
Sidang Paripurna DPR Aceh dengan Agenda penyampaian pendapat akhir fraksi-fraksi DPR Aceh terhadap Rancangan Qanun Aceh tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Aceh (RPJMA) Tahun 2025-2029 | Dok. PUNCA.CO/Muhammad Khalid
Share

PUNCA.CO – Fraksi Partai Demokrat DPR Aceh menyoroti persoalan pengangguran terbuka dalam rapat paripurna Dewan Perwakilan Rakyat Aceh (DPRA), di Gedung utama DPR Aceh, Kamis (21/8/2025). Rapat Paripurna tersebut beragendakan penyampaian pendapat akhir fraksi-fraksi DPR Aceh terhadap Rancangan Qanun Aceh tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Aceh (RPJMA) tahun 2025-2029.

Dalam penyampaiannya, Arif Fadillah Juru Bicara Fraksi Demokrat, menegaskan bahwa tren positif dalam angka pengangguran harus dipahami tidak hanya sebagai data statistik, melainkan sebagai gambaran nyata kesejahteraan masyarakat.

“Fraksi Partai Demokrat DPR Aceh menyoroti pengangguran terbuka dengan baseline tahun 2024 sebesar 5,75%, sampai dengan target akhir di tahun 2030 sebesar 4,25-5,03%, Fenomena ini menunjukkan tren positif dalam upaya pengentasan kemiskinan”, ujar Arif.

Dok. YouTube/@DPRACEH

Meski menunjukkan arah yang positif, Fraksi Demokrat mengingatkan bahwa tantangan untuk menciptakan lapangan kerja masih besar.

Baca juga: Penunjukan Manajer Umum PT PEMA Tidak Sejalan dengan Visi-Misi Mualem–Dek Fadh

Mereka menilai, pemerintah Aceh harus memiliki strategi yang lebih komprehensif agar pencapaian target tidak hanya menjadi angka di atas kertas, tetapi benar-benar berdampak bagi masyarakat luas.

“Namun, penting untuk melihatnya tidak hanya sebagai angka, tetapi juga sebagai cerminan dari kondisi sosial-ekonomi masyarakat. Menciptakan lapangan kerja yang layak dan berkelanjutan serta meningkatkan akses dan kualitas pendidikan,” tegasnya.

Fraksi Demokrat menilai peningkatan kualitas pendidikan dan pelatihan kerja harus menjadi prioritas agar tenaga kerja di Aceh mampu bersaing dalam dunia kerja.

Share
Tulisan Terkait

Masa Aksi Kibarkan Bendera Bulan Bintang di Depan Gedung DPRA

PUNCA.CO – Para massa aksi demonstrasi yang berlangsung di depan gedung Dewan...

Pemerintah Aceh dan DPRA Sepakati Ranqan RPJMA 2025-2029 Diqanunkan

PUNCA.CO – Pemerintah Aceh dan Dewan Perwakilan Rakyat Aceh menyepakati Rancangan Qanun...

Resmi Jadi Sekda Definitif, M. Nasir Terima Enam Tugas Penting dari Gubernur Muzakir Manaf

PUNCA.CO – Muhammad Nasir resmi menjabat sebagai Sekretaris Daerah (Sekda) Aceh definitif....

Harga Naik, Bulog Aceh Malah Kirim Beras 4.000 Ton ke Sumut, Pemerintah Aceh Diminta Ambil Sikap

PUNCA.CO – Di tengah kondisi Aceh yang sedang mengalami kelangkaan beras dan...