Home Lokal Lima Anggota DPRA terpilih gagal dilantik
LokalPolitik

Lima Anggota DPRA terpilih gagal dilantik

Share
Lima Anggota DPRA terpilih gagal dilantik
Gedung Paripurna DPR Aceh | Foto : PUNCA.CO
Share

PUNCA.CO – Ketua Pengadilan Negeri Banda Aceh lakukan sumpah jabatan kepada Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Aceh (DPRA) masa jabatan 2024 – 2029. Sumpah jabatan tersebut dilakukan di Gedung Paripurna DPR Aceh, Senin 30 September 2024.

Rapat Paripurna DPR Aceh dalam rangka pengucapan sumpah/janji anggota DPR Aceh tersebut dihadiri oleh segenap Forkopimda Aceh, Wali Nanggroe Aceh, H. Muzakir Manaf (Ketua KPA Pusat), Hasbi Abdullah (Mantan kedua DPRA) dan tokoh-tokoh lainnya. Pengukuhan secara adat dan penyemangat tanda kehormatan dilakukan langsung oleh Wali Nanggroe Aceh Paduka Mulia, Malik Mahmud Al-Haytar.

Namun ada hal yang menarik dari proses sumpah dan pengukuhan tersebut. Dari 81 Anggota DPR Aceh terpilih, 5 orang diantaranya tidak terlihat hadir dalam prosesi sakral tersebut. Ke-lima orang tersebut ialah Ismail A Jalil alias Ayahwa (Partai Aceh), Tarmizi SP (Partai Aceh), Iskandar Usman Al Farlaky ( Partai Aceh), Teuku Raja Keumangan (Golkar), dan Safaruddin (Gerindra).

Menurut penelusuran awak media, diketahui ke-empat orang tersebut telah ditetapkan oleh KIP sebagai Calon Bupati di daerah-nya masing-masing. Dan terkait pergantian Anggota DPRA tersebut, Ketua Partai berhak mengusulkan calon pengganti untuk selanjutnya mengikuti sebagimana prosedur yang berlaku.

Berikut daftar Anggota DPR Aceh terpilih masa jabatan 2024 – 2029 :

1. Unsur Partai Aceh :
Nazaruddin, Hasballah, Aiyub Abbas, Tgk. Anwar Ramli, Zulfadli, Rusyidi Muktar, Rahmuddinsyah, Ismail A Jalil, Saiful Bahri, Tgk Muharuddin, Sarjani, Iskandar Usman Al-Farlaky, Aisyah Ismail, Azhari M Nur, Zakiruddin, Irfansyah, Yahdi Hasan, T.Heri Suhadi, Tarmizi SP, Hendri Muliana.

2.Unsur Partai NasdemHeri Julius, Syahrul Nurfa, Saifuddin Muhammad, Sutarmi, Muhammad Raji Firdani, Syamsuri, M Hatta Bulkaini, Zamzami, Nurchalis, Martini.

3. Unsur Partai PKB
Munawar AR, Hary Ahmadi, Muhammad Ikbal, Salihin, Muhammad Wali, Iskandar, Rijaluddin, Dony Arega Rajes, Musdi Fauzi.

4. Unsur Partai Golkar
Muhammad Ansari, Khalid, Ilham Akbar, Diana Putri Amelia, M Natsir, Muhammad Rizky Ali Basrah, Muhammad Iqbal, Teuku Raja Keumangan.

5. Unsur Partai Demokrat
Arif Fadillah, Dalimi, Tantawi, Nora Idah Nita, Nurdiansyah Alasta, Romi Syah Putra, Edi Kamal.

6. Unsur Partai PAN
Iskandar Ali, Sharul Nufa, Sofyan Puteh, Raja Lukman Zia Ulhaq, Irpannusir, Fuadri.

7. Unsur Partai Gerindra
Abdurrahman Ahmad, Khairil Syahrial, Taufiq, Edy Asaruddin, Safaruddin.

8. Unsur Partai PPP
Ilmiza Sa’aduddin Jamal, Ihsanuddin, Amiruddin Idris, Tgk AT Tarmizi Hamid, Tgk Mawardi Basyah.

9. Unsur Partai PAS Aceh
Tgk Rasyidin Ahmadi, Nurdin M Judon, Teuku Sulfadli, Muhammad.

10. Unsur Partai PKS
Tati Meutia Asmara, Armiyadi Usman Ia, Ihya Ulumuddin.

11. Unsur Partai PNA
Syarifah Nurul Carissa

12. Unsur Partai PDA
Eddi Sadikin

13. Unsur Partai PDI-P
Salwani

Share
Tulisan Terkait

Akademisi: Revisi UUPA Bukan Sekadar Regulasi, Tapi Taruhan Masa Depan Aceh

PUNCA.CO – Langkah Pemerintah Aceh bersama Dewan Perwakilan Rakyat Aceh (DPRA) menyerahkan...

4 Warga Aceh Jadi Korban TPPO di Myanmar

PUNCA.CO – Tujuh WNI jadi korban Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO) di...

BMKG Peringatkan Potensi Hujan Lebat Disertai Petir di Aceh

PUNCA.CO –  Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengingatkan masyarakat Aceh untuk...

Dana Otsus Aceh Harus Jadi Motor Ekonomi Rakyat, Bukan Sekadar Proyek Fisik

PUNCA.CO –  Wacana perpanjangan dana otonomi khusus (otsus) Aceh kembali tuai pandangan...