Home Lokal Kunjungi Pameran Foto 20 Tahun Tsunami, Istri Mualem: Saya Merasa Sedih
Lokal

Kunjungi Pameran Foto 20 Tahun Tsunami, Istri Mualem: Saya Merasa Sedih

Share
Share

PUNCA.CO – Marlina Usman, istri Gubernur Aceh terpilih, Muzakir Manaf, mengunjungi pameran foto dalam rangka memperingati 20 tahun tragedi tsunami Aceh di Museum Tsunami, Rabu (25/12/2024).

Dalam kesempatan itu, Marlina atau yang akrab disapa Kak Na menyampaikan rasa harunya melihat dokumentasi peristiwa besar tersebut. Menurutnya, dokumentasi peristiwa tersebut menjadi memori yang tak lekang oleh waktu.

“Berkat foto ini, masyarakat dapat mengingat bagaimana peristiwa gempa dan tsunami dulu sempat terjadi, sehingga menjadi sejarah yang perlu diingat untuk terus bangkit,” katanya.

Menurutnya, dua dekade tsunami ini telah membawa banyak perubahan untuk Aceh, mulai dari infrastruktur maupun pembangunan yang ada di Tanoh rencong.

Ia juga menyarankan agar karya dokumentasi ini dapat dibukukan. Menurutnya, pengarsipan visual ini penting agar kenangan dan pelajaran dari peristiwa tsunami 2004 silam dapat terus dikenang oleh generasi mendatang.

“Kondisi Aceh sekarang sangat berbeda dibandingkan masa itu. Banyak kemajuan yang patut kita syukuri dan teruskan,” tambahnya.

Ia menaruh harapan agar seluruh masyarakat Aceh dapat menjadikan peristiwa ini sebagai pengingat penting untuk selalu siap menghadapi bencana.

“Mitigasi harus menjadi bagian dari kehidupan kita agar tidak terulang lagi hal serupa,” ujarnya.

Pameran yang dikunjungi istri Mualem ini, diselenggarakan oleh Pewarta Foto Indonesia (PFI) Aceh.

Pameran ini dibuat selain untuk mengenang bencana dahsyat dulu juga untuk menjaga ingatan kolektif tentang bencana tsunami dan menginspirasi generasi muda untuk terus membangun Aceh yang lebih baik.

“Foto-foto yang ditampilkan adalah saksi bisu perjalanan panjang Aceh dalam memulihkan diri,” kata ketua PFI Acehx M Anshar.

Pameran ini menampilkan 93 foto yang mengabadikan momen-momen mencekam saat bencana gempa dan tsunami menerjang, serta 50 foto yang menggambarkan perjuangan masyarakat Aceh untuk bangkit dari keterpurukan. Setiap foto menceritakan kisah haru dan semangat pantang menyerah.

“Melalui pameran ini, masyarakat Aceh dan dunia kembali diingatkan akan pentingnya solidaritas dan gotong royong dalam menghadapi bencana. Pesan yang ingin disampaikan adalah bahwa meskipun pernah terpuruk, Aceh berhasil bangkit dan terus maju,” pungkasnya.

Share
Tulisan Terkait

4 Warga Aceh Jadi Korban TPPO di Myanmar

PUNCA.CO – Tujuh WNI jadi korban Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO) di...

BMKG Peringatkan Potensi Hujan Lebat Disertai Petir di Aceh

PUNCA.CO –  Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengingatkan masyarakat Aceh untuk...

Dana Otsus Aceh Harus Jadi Motor Ekonomi Rakyat, Bukan Sekadar Proyek Fisik

PUNCA.CO –  Wacana perpanjangan dana otonomi khusus (otsus) Aceh kembali tuai pandangan...

Raksasa Migas Rusia, Sakhalin Energy, Lirik Investasi di Aceh

PUNCA.CO – Perusahaan migas terkemuka Rusia, Sakhalin Energy, menyatakan minat untuk berinvestasi...