PUNCA.CO – Juru Bicara Pos Komando Tanggap Darurat Bencana Hidrometeorologi Aceh, Murthalamuddin, menyampaikan imbauan Gubernur Aceh, H. Muzakir Manaf (Muallem), Jum’at (19/12/2025), kepada seluruh masyarakat Aceh untuk terus memperbanyak doa bagi para korban bencana banjir dan tanah longsor yang melanda sejumlah wilayah di Aceh dan Pulau Sumatera.
Murthalamuddin menjelaskan, di tengah upaya penanganan darurat dan proses pemulihan pascabencana yang terus dilakukan oleh pemerintah bersama seluruh unsur terkait, Gubernur Aceh mengajak masyarakat menjadikan doa sebagai penguat batin dan solidaritas kemanusiaan.
“Bapak Gubernur mengajak seluruh masyarakat Aceh, khususnya pada hari Jumat yang penuh keberkahan ini, untuk bersama-sama memanjatkan doa kepada Allah SWT,” ujar Murthalamuddin.
Baca juga: Kementerian Agama Salurkan Rp37,9 Miliar untuk Penanganan Dampak Banjir dan Longsor di Aceh
“Kita memohon agar saudara-saudara kita yang tertimpa musibah diberikan kesabaran, ketabahan, dan kekuatan dalam menghadapi ujian ini, serta agar proses pemulihan Aceh dimudahkan oleh Allah SWT,” tambahnya.
Lebih lanjut, atas arahan Gubernur Aceh, Murthalamuddin juga menyampaikan ajakan kepada seluruh pengurus masjid di Aceh untuk melaksanakan shalat ghaib bagi para korban yang wafat akibat bencana banjir dan tanah longsor, baik di Aceh maupun di wilayah lain di Sumatera.
Baca juga: JNE Salurkan 500 Ton Lebih Bantuan Logistik untuk Korban Bencana di Aceh
“Shalat ghaib ini merupakan bentuk empati, kepedulian, dan doa bersama dari masyarakat Aceh untuk para korban bencana. Semoga amal ibadah mereka diterima di sisi Allah SWT, dan keluarga yang ditinggalkan diberikan keteguhan hati,” ujarnya.
Murthalamuddin menegaskan bahwa Pemerintah Aceh terus berkomitmen melakukan langkah-langkah penanganan darurat, pemenuhan kebutuhan dasar masyarakat terdampak, serta percepatan pemulihan pascabencana, sembari mengajak seluruh elemen masyarakat untuk terus menjaga solidaritas dan kebersamaan di masa sulit ini.[]










