PUNCA.CO – Hujan deras disertai angin kencang yang melanda sejumlah kecamatan di Kabupaten Aceh Timur pada sejak Jumat hingga Sabtu menyebabkan kerusakan rumah warga dan tumbangnya sejumlah pohon.
Peristiwa ini terjadi secara meluas di tujuh kecamatan dengan dampak paling signifikan terjadi di Gampong Seuneubok Baru, Kecamatan Banda Alam.
Staf Pusdatin Badan Penanggulangan Bencana Aceh (BPBA) Haslinda menyampaikan bahwa hingga saat ini total rumah yang mengalami kerusakan mencapai 27 unit, terdiri dari rusak ringan, sedang, dan berat.
“Kondisi terparah terjadi di Gampong Seuneubok Baru dengan 14 rumah rusak ringan dan tiga rumah lainnya rusak sedang,” katanya, Minggu (25/5/2025).
Selain itu, kerusakan juga dilaporkan di Kecamatan Idi Rayeuk, Darul Aman, Idi Timur, Ranto Peureulak, Darul Ihsan, dan Idi Tunong. Rumah-rumah yang terdampak mengalami kerusakan pada atap, dinding, hingga struktur bangunan utama akibat terjangan angin dan tertimpa pohon tumbang.
Beberapa lokasi terdampak parah antara lain, Gampong Seuneubok Rambong dan Kuta Luwah (Idi Rayeuk), 3 rumah rusak berat
Gampong Jeungka Gajah dan Beunot (Darul Aman), 3 rumah rusak berat dan 2 sedang, Gampong Buket Pelawi (Darul Ihsan) 1 rumah rusak berat.
Gampong Blang Rambong dan Seuneubok Baru (Banda Alam) 1 rumah rusak berat, 14 rusak ringan, dan 3 rusak sedang.
Sementara jumlah korban terdampak dan warga mengungsi masih dalam pendataan oleh tim BPBD setempat.
“Beruntung, hingga saat ini tidak ada laporan korban jiwa,” ujarnya.
BPBD Kabupaten Aceh Timur telah melakukan respons cepat dengan berkoordinasi lintas instansi, mendata kerusakan, dan melakukan pembersihan material pohon tumbang yang menghambat akses jalan dan membahayakan warga.
“Kami terus bersiaga dan melanjutkan pembersihan di lokasi terdampak. Pendataan jumlah korban terdampak juga masih berlangsung karena luasnya sebaran kejadian,” tambah Haslinda.
